Saran Dokter-Panduan Membersihkan & Memberi Obat Tetes Pendengaran Kucing

Sebelum memperlihatkan obat tetes telinga, pendengaran kucing perlu dibersihkan terlebih dahulu, sebab timbunan kotoran dan lilin/cerumen mengakibatkan obat tidak bekerja dengan maksimal. 'Ada tiga macam cara membersihkan pendengaran kucing yang sering dipakai dokter hewan, yaitu:

 pendengaran kucing perlu dibersihkan terlebih dahulu Saran Dokter-Panduan Membersihkan & Memberi Obat Tetes Telinga Kucing
Saran Dokter-Panduan Membersihkan & Memberi Obat Tetes Telinga Kucing


  1. Metode suction/hisap. Metode ini memakai alat/mesin penghisap khusus atau balon penghisap khusus yang terbuat dari karet. Cara ini dilakukan kalau kotoran telinga/nanah bersifat agak cair. Digunakan pula untuk membersihkan pendengaran potongan tengah terutama ketika gendang pendengaran telah rusak/sobek.
  2. Irigasi. Cara ini dilakukan dengan memasukkan cairan ceruminolitik yang berfungsi menghancurkan/melepaskan lilin/lotoran dalam telinga. Cairan tersebut lalu dikeluarkan lagi bersama kotoran yang berasal dari dalam telinga.
  3. Mekanis. Cara ini yang paling sering dan gampang serta sanggup dilakukan sendiri di rumah. Kotoran pendengaran dibersihkan  dengan kapas bertangkai/cotton bud atau sendok cerumen.

Cara membersihkan pendengaran kucing:
  1. Tetesi kanal pendengaran dengan cairan pembersih. Cairan pembersih pendengaran sanggup di beli petshop atau dokter binatang yang menyediakan.
  2. Pijat-pijat dengan lembut potongan dasar pendengaran semoga cairan pembersih sanggup menyebar dengan rata ke seluruh potongan telinga.
  3. Biarkan kucing menggeleng-gelengkan kepala semoga sisa cairan pembersih dan kotoran sanggup keluar.
  4. Bersihkan sisa-sisa cairan pembersih dan kotoran yang terdapat di pendengaran potongan luar dengan kapas atau tisue. Bersihkan celah/lekukan yang terdapat pada pendengaran dengan memakai cotton bud. Hati-hati dikala membersihkan lubang/saluran telinga. Bila ragu-ragu atau takut mengakibatkan luka pada pendengaran kucing, sebaiknya  bawa kucing anda ke dokter hewan. Perhatikan atau  tanyakan cara membersihkan pendengaran kucing yang baik dan kondusif  pada dokter binatang tersebut.
  5. Tindakan pencucian pendengaran diulang sampai semua kotoran telah keluar. Pada dikala awal, setidaknya pendengaran perlu dibersihkan setiap hari selama beberapa hari berturut-turut semoga semua kotoran yang terdapat dalam pendengaran sanggup keluar.
  6. Bersihkan pendengaran secara rutin menyerupai yang dianjurkan . Dalam keadaan normal pendengaran kucing biasanya dibersihkan 2-4 ahad sekali atau kalau terlihat ada kotoran.

Pemberian obat tetes pendengaran pada kucing:
  1. Setelah pendengaran dibersihkan, teteskan obat pada pendengaran yang sakit sesuai petunjuk dokter binatang atau yang tertulis kemasan.
  2. Pijat-pijat dengan lembut potongan dasar pendengaran semoga cairan pembersih sanggup menyebar dengan rata ke seluruh potongan telinga.
  3. Ulangi pertolongan obat sesuai petunjuk dokter binatang atau aba-aba yang tertera pada kemasan. Pada dikala pertolongan obat berikutnya, biasanya pendengaran tidak perlu dibersihkan lagi, kecuali kalau masih terdapat banyak kotoran dalam telinga.
  4. Obat tetes yang mengandung antibiotik harus diberikan setiap hari berturut-turut tanpa terlewat. Pemberian obat jenis ini biasannya dilakukan 2-3 kali setiap harinya. Untuk perkara ear mite, pertolongan obat harus mengikuti hukum tersendiri. Aturan ini bertujuan memotong silklus hidup kutu/tungau.
Catatan: Pemberian banyak sekali macam cairan pembersih atau obat tetes pendengaran dilakukan pada keadaan normal, artinya tidak ada kerusakan pada selaput gendang telinga. Bila ternyata ada kerusakan pada gendang telinga, sebagian besar obat-obatan tersebut sanggup mengakibatkan kerusakan telinga/iritasi yang lebih parah. Sebaiknya periksakan kucing anda ke dokter binatang terdekat.

Oleh: Drh. Neno Waluyo S, 2007
Lebih baru Terlama

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter